Barabai (Kemenag Balangan) - "Supervisi bukan tentang menemukan kesalahan, tetapi tentang pembelajaran bersama. Komunikasi yang terbuka dan konstruktif adalah kunci," ujar Pengawas Madrasah Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kabupaten Balangan Rabiah Hasanah, S.Pd.I, MM saat menjadi narasumber dalam kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) yang diadakan oleh Kelompok Kerja Madrasah Aliyah (KKMA) Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Senin (04/09/23).
Dalam presentasinya yang menyampaikan materi tentang Praktek Perencanaan dan Pelaporan Supervisi Akademik, Rabiah menekankan pentingnya komunikasi antara pengawas madrasah dan staf madrasah. Beliau juga menggarisbawahi pentingnya perencanaan yang matang sebelum melakukan supervisi akademik.
"Perencanaan yang baik adalah kunci kesuksesan supervisi akademik. Ini melibatkan pemahaman yang mendalam tentang tujuan supervisi dan langkah-langkah yang akan diambil," ujarnya.
Selanjutnya, Rabiah menjelaskan bagaimana melaporkan hasil supervisi akademik dengan jelas dan terstruktur. Laporan supervisi yang baik membantu madrasah untuk mengidentifikasi area yang perlu diperbaiki dan merencanakan langkah-langkah tindak lanjut yang sesuai.
"Ke depan dengan supervisi yang efektif, diharapkan mutu pendidikan di madrasah dapat terus meningkat, memberikan manfaat yang besar bagi peserta didik dan masyarakat sekitar," imbuhnya.
Kegiatan yang diadakan di MAN 1 HST ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada para pengawas madrasah tentang bagaimana merencanakan dan melaporkan supervisi akademik yang efektif. Peserta bimtek mendapatkan wawasan yang berharga tentang praktik terbaik dalam supervisi akademik, dan diharapkan mereka dapat menerapkan pengetahuan ini dalam pekerjaan mereka di madrasah.
Penulis: Uswah
Foto: Kontri
0 Comments