Paringin (Kemenag Balangan) – Plt. Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Balangan, Harmainor, S.Pd.I, MM, didampingi Kepala Seksi (Kasi) Pendidikan Madrasah (Penmad) Drs. H. Saiful Hadi, MM menerima kunjungan dari Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Balangan pada Selasa (18/11/2025).
Dalam pertemuan tersebut, Harmainor menegaskan komitmen Kemenag Balangan untuk mendukung penguatan pendidikan pencegahan narkoba di lingkungan madrasah melalui program Implementasi Kurikulum Anti Narkoba (IKAN).
"BNN datang untuk memaparkan program nasional yang bertujuan memasukkan materi pencegahan narkoba ke dalam sejumlah mata pelajaran tanpa merombak kurikulum yang sudah ada," ujarnya saat dimintai keterangan.
Menurut Harmainor, langkah ini merupakan bentuk kolaborasi lintas lembaga yang sangat penting di tengah meningkatnya tantangan penyalahgunaan narkoba.
“BNN menyampaikan bahwa pemerintah ingin memasukkan edukasi anti narkoba secara terstruktur. Guru-guru akan dilibatkan agar materi bisa tersampaikan lewat pelajaran yang relevan,” terangnya.
Harmainor juga menyebutkan bahwa BNN berencana melakukan bimbingan teknis bagi para guru setelah terbentuknya kerja sama formal melalui MoU bersama Kementerian Agama. Bimtek tersebut akan dilakukan dengan menghadirkan narasumber khusus dan meminta guru membawa perangkat pembelajaran sebagai bahan praktik penyusunan materi terintegrasi.
“Mereka menegaskan bahwa bukan mengubah kurikulum, tapi menyisipkan pemahaman anti narkoba di mapel seperti IPA, olahraga, maupun agama,” jelasnya.
Sementara Kasi Penmad Saiful Hadi menjelaskan bahwa program ini akan menyasar guru-guru di jenjang MI, MTs hingga MA, sehingga seluruh madrasah dapat memperkuat perannya dalam pembinaan moral dan karakter siswa.
"Langkah ini sangat sejalan dengan misi Kemenag dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang sehat dan bebas dari pengaruh negatif," tegasnya.
Saiful menutup keterangan dengan menegaskan dukungan penuh Kemenag Balangan terhadap implementasi program IKAN di wilayahnya.
“Kami sangat menyambut baik upaya ini. Madrasah harus menjadi benteng pertama dalam menjaga generasi muda dari bahaya narkoba,” pungkasnya.
Penulis: Uswah
Foto: Uswah

0 Comments