Audiensi FHMB dengan DPRD, Kasi Penmad Harap Pemda Bisa Ayomi Aspirasi Honorer Madrasah

 



Paringin (Kemenag Balangan) - Kepala Seksi (Kasi) Pendidikan Madrasah (Penmad) Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kabupaten Balangan Rahmadi, S.Pd, MM berharap Pemerintah Daerah (Pemda) Kab. Balangan bisa memperhatikan aspirasi Forum Honorer Madrasah Balangan (FHMB) terkait bantuan insentif merata kepada seluruh guru honorer madrasah, termasuk yang sudah bersertifikasi.

 

Saat mengikuti Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) Silaturahmi dan Audiensi FHMB dengan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kab. Balangan di Ruang Rapat Alat Kelengkapan DPRD Kab. Balangan pada Senin (31/1/22), Rahmadi menyampaikan bahwa maksud RDPU adalah menyampaikan aspirasi terkait bantuan insentif dari Pemda Kab. Balangan dimana selama ini Pemda telah secara nyata memberikan dana insentif bagi  Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) Honorer madrasah, namun ternyata masih ada tenaga honorer lain yang belum terayomi.

 

"Selama ini PTK Honorer Non PNS dari madrasah yang bersertifikasi tidak pernah mendapatkan bantuan insentif, sedangkan dalam aturan tidak ada yang menyatakan secara gamblang bahwa honorer bersertifikasi tidak boleh mendapatkan insentif daerah. Disini FHMB melakukan audiensi dengan harapan aspirasi mereka bisa ditanggapi oleh pemda melalui DPRD," jelasnya.

 

RDPU juga membahas terkait Bantuan Operasional Sekolah Daerah (BOSDA) bagi madrasah karena dengan adanya BOSDA maka pelaksanaan pendidika dan pengadaan sarana prasarana bisa dianggarkan lewat BOSDA serta beban insentif guru honorer akan terpenuhi.

 

"Kami harap melalui rapat dengar pendapat ini sinergi yang berjalan antara Pemda dan Kemenag bisa terus berjalan demi bersama-sama mensukseskan wajib belajar 12 tahun," harapnya.

 

Ketua Umum FHMB H. Supiani, S.Ag menyatakan bahwa pada padasarnya upaya meningkatkan kualitas mutu madrasah perlu dibarengi dengan upaya peningkatan kesejahteraan bagi PTK di madrasah itu sendiri, dimana dalam hal ini sangat perlu kebersamaan antar lembaga yang terlibat sebagai stakeholder lembaga pendidikan, khusunaya keterlibatan pemda.

 

"Audiensi ini dimaksudkan sebagai upaya bersama-sama mencarikan jalan keluar agar seluruh honorer madrasah bisa mendapatkan hak yang sama sebagai bagian dari PTK Honorer Madrasah berupa bantuan insentif daerah. Semoga diberikan solusi terbaik," pungkasnya.

 

Selain dihadiri Kasi Penmad dan Anggota FHMB, RDPU yang menghadirkan langsung anggota DPRD Komisi I Kab. Balangan tersebut juga diikuti oleh Kepala Kankemenag Kab. Balangan, Kabag Kesra Kab. Balangan, serta Kepala Dinas Pendidkan Kab. Balangan.

 

Penulis: Uswah

Foto: Kontri

Related Posts

Post a Comment

0 Comments